Semenjak mewabahnya virus corona di berbagai daerah di seluruh dunia, seluruh kompetisi olahraga, baik itu sepak bola, tenis, basket dan lainnya terpaksa harus dihentikan atau bahkan dibatalkan pada musim ini. Hal tersebut dilakukan tentu untuk mencegah menyebarnya virus corona secara lebih luas lagi. Selain olahraga-olahraga yang tadi telah disebutkan, kompetisi balapan F1 pun juga harus dihentikan terkait adanya virus corona ini. Para pencinta Lewis Hamilton dan juga F1 tentu harus bersabar untuk sementara waktu.
Seperti pada umumnya, walaupun balapan F1 saat ini sedang dihentikan untuk sementara waktu karena adanya kasus virus corona yang sedang menyerang dunia, maka para pencinta balapan F1 tentu tidak boleh tertinggal satu berita pun yang terkait dengan balapan F1. Beritanya pun tentu bermacam-macam, mulai dari kehidupan para pebalap F1 saat kompetisi diliburkan, keberlanjutan kompetisi F1 dan berita lainnya yang tentu dapat mengisi hari-hari kamu saat balapan F1 dihentikan saat ini.
Penghentian Balapan F1
Berita F1 pertama datang dari GP Australia. GP Australia kabarnya tidak akan dijadwalkan ulang untuk digelar. Hal ini sudah ditegaskan oleh CEO GP Australia, Andrew Westcott. Beliau menegaskan bahwa GP Australia tidak akan dijadwalkan ulang untuk digelar. Ia juga menambahkan bahwa balapan ini dibatalkan bukannya ditunda. GP Australia memang rencananya bakal digelar sebagai seri pembuka gelaran bapan Formula One (F1) tahun 2020. GP Australia rencananya akan digelar di Sirkuit Melbourne Park pada hari Minggu (15/03/2020).
Namun seperti yang kita ketahui, virus corona datang menyerang seluruh dunia. GP Australia terpaksa dibatalkan atau bahkan tidak akan digelar ulang seperti kata CEO GP Australia, Andrew Westcott.
“Sangat jelas kami menggunakan kata pembatalan karena keputusan ini diambil mendekat digelarnya balapan. Penting untuk memastikan bahwa fans di Melbourne tahu bahwa itu bukan penundaan untuk beberapa jam atau hari. Kata pembatalan digunakan dengan sengaja”, ujar Westcott dikutip dari Crash.
“Meski saat ini kami belum memikirkan balapandi masa mendatang atau yang lainnya, tapi kami tetap akan bekerja keras. Saya yakin keputusan akan diambil tepat di waktu yang dibutuhkan”. Ujarnya.
Staf F1 Terkena Corona
Batalnya GP Australia juga tidak terlepas dari berita McLaren. Diberitakan bahwa satu anggota tim McLaren dinyatakan positif virus corona. Akibat suspek tersebut, McLaren terpaksa harus mengundurkan diri dari GP Australia. Pada awalnya GP Australia memang sempat digadang-gadang akan tetap berjalan di tengah-tengah maraknya virus corona. Namun pada akhirnya seperti yang diberitakan di atas, GP Australia harus dibatalkan tanpa ada penjadwalan ulang.
Sebelum pengumuman resmi bahwa GP Australia akan dibatalkan, tepatnya pada hari Kamis (12/03/2020), McLaren mengumumkan kalau seorang anggota timnya positif corona. Seorang staff McLaren sudah mengisolasi diri di Melbourne sejak hari Rabu (11/03/2020) setelah menunjukkan gejala virus COVID-19.
“McLaren mengonfirmasi malam ini di Melbourne kalau telah mengundurkan diri dari F1 GP Australia 2020, menyusul hasil tes positif tes virus corona dari seorang anggota tim”, demikian bunyi pernyataan McLaren seperti dilansir Crash.
“Anggota tim dites dan mengisolasi diri begitu mulai menunjukkan gejala dan sekarang akan dirawat oleh tim medis setempat”.
“Tim sudah mempersiapkan diri untuk kemungkinan ini dan terus mendukung karyawan yang sekarang akan memasuki periode karantina. Tim bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk membantu investigasi dan analisis”.
Selain berita salah satu anggota tim dari McLaren yang dinyatakan positif virus corona, berita lainnya juga datang dari Balapan F1 di Bahrain dan Vietnam. Balapan Formula 1 yang akan digelar di dua negara tersebut dipastikan akan dibatalkan juga seperti halnya GP Australia.
GP Bahrain dan Vietnam Batal
Pengumuman resmi dibatalkannya GP Bahrain dan Vietnam disampaikan lewat laman resmi F1 pada hari Jumat (13/03/2020). Pengumuman pembatalan dua balapan tersebut diumumkan setelah pembatalan yang juga dilakukan di GP Australia.
Rencananya GP Bahrain awalnya akan diadakan pada tanggal 20-22 Maret di Bahrain Internasional Sirkuit. Sementara itu GP Vietnam rencananya akan diadakan pada tanggal 3-5 April di Hanoi. Namun sayangnya datangnya ancaman virus corona di tengah-tengah masyarakat dunia membuat balapan tersebut tidak bisa digelar sesuai dengan rencana.
“Menyusul pengumuman pembatalan GP Australia minggu ini dan merebaknya virus COVID-19 secara global, Formula 1, FIA, serta para promotor telah mengambil keputusan ini untuk memastikan kesehatan dan keselamatan staf, para peserta serta penggemar tetap menjadi perhatian utama kami,” begitu isi pernyataan resmi pembatalan balapan di Bahrain dan Vietnam, dilansir dari laman F1.
Penjadwalan ulang dari GP Bahrain dan Vietnam pun juga belum ditentukan hingga saat ini. Pihak F1 dan FIA terus memantau perkembangan dengan para promotor di dua negara tersebut agar mendapatkan tanggal alternatif untuk diselenggarakannya balapan di sana.
Dengan mundurnya GP Bahrain dan Vietnam, maka kejuaraan F1 musim ini baru mulai digeber di Eropa pada akhir Mei 2020. Walaupun begitu, jadwal tersebut akan terus berubah mengingat virus corona sudah menjangkiti benua Biru.
Apabila F1 jadi digelar pada akhir mendatang, maka balapan F1 musim ini akan dimulai pada GP Monako di tanggal 24 Mei. Kita tunggu saja info F1 di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita FORMULA 1 dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan