Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID
Gareth Bale & Puiyi
FULHAM-WIDE-ID
PROMO-WIDE-ID
previous arrow
next arrow
 

Premier League: Tak Ada Pemenang Antara Dua Klub Kaya Raya

Newcastle United 1-1 Manchester City

Newcastle United dan Manchester City berakhir imbang dengan skor 1-1 di St. James’ Park dalam pekan ke-6 Premier League musim 2024/2025 yang digelar Sabtu (28/9/2024).

Tim tamu meraih kemenangan dalam pertandingan ini berkat gol yang dicetak oleh Josko Gvardiol di babak pertama (35′). Namun, tim tuan rumah berhasil menyamakan skor melalui penalti yang dieksekusi oleh Anthony Gordon di babak kedua (58′).

Dengan hasil ini, The Citizens berada di posisi ke-2 klasemen sementara Premier League dengan 14 poin. Sementara itu, The Magpies kini berada di peringkat ke-7 dengan mengumpulkan 11 poin.


Jalannya Pertandingan

Babak pertama

Pertandingan ini berjalan dengan sangat intens. Sebagai tuan rumah, Newcastle United berusaha mengambil alih kendali permainan. Namun, Manchester City justru menjadi tim pertama yang menciptakan ancaman serius. Pada menit ke-7, Erling Haaland mencoba melepaskan tembakan dari sudut yang sempit, tetapi usaha tersebut berhasil digagalkan oleh Pope.

Setelah itu, kedua tim saling bergantian menyerang dan menciptakan beberapa peluang. Setelah beberapa percobaan, Manchester City akhirnya membuka skor pada menit ke-35. Josko Gvardiol menerima umpan dari Jack Grealish, masuk ke dalam kotak penalti Newcastle United, melewati bek lawan, dan melepaskan tembakan mendatar yang mengarah ke gawang Pope. Skor pun berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.

Lima menit setelahnya, Newcastle United hampir kebobolan lagi ketika Pope melakukan kesalahan dalam memberikan umpan kepada Burn. Gundogan berhasil merebut bola dan mencoba melakukan tembakan lob, namun Pope berhasil mengamankan bola tersebut. Di akhir babak pertama, Newcastle United juga memiliki kesempatan melalui tembakan keras Joelinton, tetapi Ederson berhasil menepisnya. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.


Babak kedua

Di awal babak kedua, Newcastle United langsung mengambil inisiatif untuk mengejar ketertinggalan dari Manchester City. Pada menit ke-56, tim tuan rumah mendapatkan kesempatan penalti setelah Guimaraes dilanggar di dalam kotak. Anthony Gordon yang menjadi eksekutor berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik, sehingga kedudukan pun menjadi imbang 1-1.

Gol tersebut membuat pertandingan semakin menarik, karena Newcastle United tampil lebih percaya diri dalam menyerang. Di sisi lain, Manchester City juga meningkatkan intensitas serangan mereka untuk mencoba kembali unggul. Menyadari timnya mengalami kesulitan, Pep Guardiola melakukan beberapa pergantian dengan memasukkan pemain menyerang seperti Savinho, Phil Foden, dan Jeremy Doku untuk menambah daya serang.

Selama sisa waktu babak kedua, Manchester City sedikit lebih menguasai permainan. Mereka terus menekan pertahanan Newcastle, tetapi meski berbagai upaya dilakukan, skor 1-1 tetap tidak berubah hingga pertandingan berakhir.


Susunan Pemain

Newcastle United (4-3-3): Nick Pope; Kevin Trippier (Valentino Livramento 78′), Fabian Schar, Dan Burn, Lewis Hall; Joelinton, Bruno Guimaraes, Sandro Tonali (Sean Longstaff 77′); Anthony Gordon, Jacob Murphy, Harvey Barnes (Joe Willock 76′)

Manajer: Eddie Howe

Manchester City (4-2-3-1): Ederson Moraes; Kyle Walker, Ruben Dias, Manuel Akanji, Josko Gvardiol; Mateo Kovacic, Rico Lewis (Savinho 81′); Ilkay Gundogan (Phil Foden 66′); Bruno Silva, Jack Grealish (Jeremy Doku 81′); Erling Haaland

Manajer: Pep Guardiola


Statistik

  • Dalam hal penguasaan bola, Newcastle United hanya mampu mencatatkan 37%, sedangkan Manchester City lebih unggul dengan memiliki 63%.
  • Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Eddie Howe memiliki 11 kali percobaan dimana empat diantaranya tepat sasaran dan tujuh lainnya jauh dari sasaran. Sedangkan pasukan Pep Guardiola memiliki 16 tembakan dan enam diantaranya tepat sasaran dan 10 lainnya jauh dari sasaran.
  • Mengenai sepak pojok, Newcastle United memiliki lima kesempatan dan Manchester City memiliki enam kesempatan.
  • Dalam jumlah pelanggaran, Newcastle United melakukannya 14 kali dengan ganjaran sebanyak empat kartu kuning, sedangkan Manchester City  melakukannya 10 kali dengan ganjaran sebanyak empat kartu kuning.
  • Dalam hal penyelamatan penting, Newcastle United lima kali melakukannya dan Manchester City melakukannya tiga kali.
  • Josko Gvardiol menjadi bek yang paling banyak terlibat dalam gol di Premier League sepanjang tahun 2024, dengan total enam kontribusi gol.
  • Newcastle United hanya meraih satu kemenangan dalam 26 pertandingan terakhir mereka di Premier League melawan pemimpin klasemen, dengan catatan tujuh hasil imbang dan 18 kekalahan. Selain itu, mereka juga hanya menang satu kali dalam 34 pertemuan terakhir dengan Manchester City di kompetisi ini, dengan kemenangan terakhir terjadi pada Januari 2019 dengan skor 2-1.
  • Meskipun Manchester City mengalami hasil imbang di dua pertandingan liga berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Maret, mereka telah memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Premier League menjadi 29 pertandingan, dengan rincian 23 kemenangan dan enam hasil imbang. Rekor ini hanya satu pertandingan di belakang rekor terlama mereka di kompetisi, yaitu 30 pertandingan antara April 2017 dan Januari 2018.
  • Newcastle mengumpulkan 11 poin dari enam pertandingan liga awal musim ini, yang merupakan hasil terbaik mereka di tahap ini sejak musim 2011/2012 di bawah asuhan Alan Pardew, di mana mereka mengumpulkan 12 poin.
  • Hasil imbang 1-1 ini mengakhiri rentetan 14 pertandingan Premier League berturut-turut bagi Manchester City di mana mereka mencetak lebih dari satu gol, yang merupakan rekor kedua terpanjang dalam sejarah kompetisi, di belakang Liverpool yang mencatat 15 pertandingan antara Maret dan September 2019.
  • Anthony Gordon dari Newcastle telah memenangkan tujuh penalti di Premier League sejak awal musim lalu, jauh lebih banyak dibandingkan pemain lainnya. Sementara itu, Ederson Moraes dari Manchester City telah kebobolan enam penalti sejak musim pertamanya di Premier League, dan semua penalti tersebut berhasil dieksekusi oleh lawan.
  • Setelah mencetak gol pertamanya di Premier League pada bulan April melawan Luton Town, Josko Gvardiol dari Manchester City kini menjadi bek yang paling banyak mencetak gol di kompetisi ini, dengan total lima gol.
  • Untuk gol pembuka Manchester City, Jack Grealish mencatatkan assist kedua di Premier League sejak awal musim lalu, yang juga terjadi saat melawan Sheffield United pada bulan Agustus tahun lalu.

Man of The Match – Josko Gvardiol

Josko Gvardiol jadi pemain terbaik pekan ke-6 Premier League
Josko Gvardiol diandalkan Manchester City di Premier League musim ini

Josko Gvardiol terpilih sebagai pemain terbaik dalam pertandingan ini berkat perannya yang krusial dalam memecahkan kebuntuan. Pertandingan berlangsung sangat ketat dengan kedua tim saling menyerang sejak awal. Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-35, ketika Gvardiol menerima umpan dari Grealish.

Ia melakukan gerakan cerdik di dalam kotak penalti Newcastle sebelum mengeksekusi tembakan mendatar yang berhasil menjadi gol. Berkat gol tersebut dan penampilannya yang mengesankan, Josko Gvardiol dinyatakan sebagai man of the match oleh Premier League.


Catatan Pertandingan – Dampak Besar Kehilangan Rodri

Kehilangan Rodri akibat cedera ACL menjadi sorotan utama dalam pertandingan Manchester City, terutama dalam menghadapi tim lawan yang bisa memberikan ancaman. Meskipun banyak yang tidak menganggap absennya Rodri akan berdampak signifikan dalam sebagian besar laga Premier League, pertandingan tandang ini menunjukkan betapa pentingnya kehadirannya.

Manchester City telah kehilangan semua empat pertandingan sebelumnya tanpa Rodri dan meskipun kali ini tidak kalah, mereka juga tidak berhasil meraih kemenangan, sehingga harus puas dengan hasil imbang untuk dua laga berturut-turut. Peran Rodri yang memberikan kontrol dan ketenangan di lapangan mungkin sangat dibutuhkan saat Newcastle United menunjukkan performa bagus di babak kedua, dan City gagal untuk mempertahankan keunggulan mereka. Hasil ini menjadi frustrasi bagi mereka yang ingin menunjukkan bahwa meski tanpa Rodri, mereka tetap kompetitif.


Pertandingan Berikutnya

Newcastle United akan menjadi tuan rumah atas Wimbledon di St. James’ Park dalam lanjutan Piala EFL/Carabao Cup musim 2024/2025 yang digelar pada tanggal 2 Oktober 2024. Sementara itu, Manchester City akan bertandang ke Štadión Tehelné pole untuk menghadapi Slovan Bratislava untuk matchday 2 fase grup Liga Champions UEFA musim 2024/2025 yang digelar pada tanggal 2 Oktober 2024.

Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Premier League. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.


 

●●●

Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan

Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan

Ikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram dan Youtube

Chat Langsung