Mauritania 0-0 Tunisia
Tak terasa Piala Afrika telah memasuki pertandingan terakhir babak fase grup. Pada dini hari tadi telah tersaji pertandingan terakhir babak fase grup antara Mauritania vs Tunisia.
Pertandingan antara Mauritania vs Tunisia telah berlangsung di New Suez Stadium pada hari Rabu (03/07/2019) dini hari WIB. Mauritania dan Tunisia tergabung ke dalam grup E bersama Angola dan Mali. Di pertandingan terakhir babak fase grup ini kedua tim saling bertemu dalam laga lanjutan piala Afrika. Hasilnya kedua tim hanya mampu bermain imbang dengan skor akhir 0-0. Hasil imbang ini tentu lebih menguntungkan Tunisia dibandingkan dengan Mauritania.
Pasalnya berkat hasil imbang tersebut Tunisia berhasil memastikan diri lolos ke babak 16 besar menyusul Mali yang menjadi juara grup E. Tunisia tercatat meraih tiga kali hasil imbang di babak fase grup. Dengan hasil tersebut mereka berhasil lolos ke babak 16 besar. Sementara itu di sisi lain, hasil imbang membuat Mauritania harus terpaksa menghentikan langkahnya di babak fase grup dalam kompetisi piala Afrika. Mauritania sudah dipastikan tidak lolos ke babak 16 besar.
Bermain di New Suez Stadium, Mauritania menggunakan formasi 4-3-3 dengan mengandalkan tiga pemain lini depan mereka, yaitu Adama Ba, Cheikh Moulaye Ahmed dan Ismael Diakite untuk bermain sebagai starter. Lalu di posisi gelandang ada nama-nama seperti Hacen, Mohamed Dellah Yaly dan Ibrahima Coulibaly yang bermain sebagai starter. Sedangkan di bangku cadangan ada nama-nama seperti Diallo Guidileye, Solueymane Anne dan Abdoulkader Thiam. Sementara itu pada kubu Tunisia menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan seorang striker seperti Wahbi Khazri untuk bermain sebagai starter. Lalu di posisi gelandang ada nama-nama seperti Youssef Msakni, Naim Sliti dan Bassem Srarfi yang bermain sebagai starter. Sedangkan di bangku cadangan ada nama-nama seperti Mohamed Drager, Taha Yassine Khenissi dan Marc Lamti.
Tunisia bermain lebih mendominasi dibandingkan dengan Mauritania. Tercatat Tunisia berhasil mendapatkan penguasaan bola sebesar 62 persen, sedangkan Mauritania hanya mendapatkan 38 persen saja. Di menit-menit awal babak pertama. Permainan Tunisia bisa dibilang cukup agresif sehingga mencoba memberikan tekanan ke dalam barisan pertahanan dari Mauritania. Kendati demikian, Tunisia masih kesulitan untuk dapat mencetak gol terlebih dahulu. Pasalnya barisan pertahanan dari Mauritania juga cukup ketat sehingga membuat para pemain Tunisia sedikit frustasi.
Mauritania tampaknya melakukan pergantian pemain dengan sangat dini. Laga baru berjalan selama 17 menit mereka langsung melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Diadie Diarra dan menarik keluar Abdoul Ba. Pola permainan dari Mauritania masih sama dan belum menunjukkan peningkatan performa sejak menit-menit awal babak pertama. Sementara itu Tunisia masih terus berusaha agar dapat mencetak gol terlebih dahulu di babak pertama ini.
Mauritania mendapatkan musibah tatkala laga memasuki menit ke-31. Salah satu pemainnya, Ismael Diakite, harus terkena kartu kuning dari wasit sehingga Diakite harus berhati-hati kedepannya agar tidak mendapatkan kartu kuning lagi dari wasit. Lima menit berselang, giliran Tunisia yang mendapatkan musibah. Salah satu pemainnya, Dylan Bronn, juga terkena kartu kuning dari wasit.
Terlepas dari kartu kuning yang dilontarkan oleh wasit, masih tak ada tanda-tanda gol yang akan diciptakan oleh kedua tim di menit-menit akhir babak pertama ini. Kedua tim sudah bermain saling ngotot namun tetap saja skor imbang tanpa gol bertahan hingga jeda turun minum.
Memasuki babak kedua, Tunisia langsung melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Tahan Yassine Khenissi dan menarik keluar Bassem Srarfi. Pergantian pemain tersebut sedikit membuat pergerakan Tunisia semakin cepat. Sayangnya, mereka masih kesulitan untuk dapat menjebol gawang dari Mauritania. Di sisi lain, pada babak kedua ini Mauritania juga berusaha untuk dapat menyerang barisan pertahanan dari Tunisia.
Laga pun telah berjalan selama satu jam namun tidak ada gol yang tercipta dari kedua tim. Memasuki menit ke-60 Mauritania kembali melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Diallo Guidileye dan menarik keluar Diadie Diarra. Masih tak ada kemajuan yang ditunjukkan oleh Mauritania untuk dapat mencetak gol. Tunisia pun juga bermain dengan sangat disiplin sehingga membuat barisan pertahanannya sangat ketat.
Memasuki menit ke-80 an kedua tim pun melakukan pergantian pemain untuk dapat mengubah pola permainan mereka. Kendati demikian, hingga babak kedua berakhir kedua tim masih tidak mampu mencetak gol sehingga skor imbang 0-0 bertahan sampai babak kedua berakhir. Hasil tersebut membuat Tunisia lolos ke babak 16 besar sebagai runner up grup E. Sementara itu Mauritania berada di posisi 4 dengan 2 poin.
Susunan pemain:
Mauritania (4-3-3): Souleymane, Abeid, Ba, N’Diaye, Diaw, Hacen, Dellah Yaly, Coulibaly, Moulaye Ahmed, Adama Ba, Diakite.
Tunisia (4-2-3-1): Hassen, Kechrida, Bronn, Meriah, Haddadi, Aouadhi, Skhiri, Srarfi, Sliti, Msakni, Khazri.
Pertandingan Berikutnya
mauritania gagal lolos ke babak selanjutnya. Sedangkan Tunisia akan menghadapi Ghana di fase berikutnya.
Ikuti taruhan Piala Afrika di SBOBET.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
