Carmelo Anthony dulunya dikenal sebagai pebasket NBA. Dirinya 10 kali masuk dalam NBA All Star yaitu pada 2007, 2008, dan 2010 sampai 2017. Pemain ini juga sempat masuk dalam NBA All-Rookie First Team pada 2004. banyak gelar penghargaan yang sudah diraih pemain ini. Namun kini nasibnya seolah terkatung-katung. Apa yang sebenarnya terjadi dengan Anthony?
Setelah bergabung dengan Oklahoma City Thunder pada tahun 2017, situs basket SBOBET mencatat pemain ini mengalami musim terburuk dalam karirnya. Anthony pun tak lagi menjadi perhatian banyak penggemar NBA.
Musim 2017-18 merupakan bencana bagi pemain ini. Pada musim reguler, dia hanya mencetak 16,2 poin per game dengan 40,4% tembakan dan pada babak playoff hasilnya justru lebih buruk. Anthony hanya mencetak 11,8 poin per game dengan akurasi tembakan 37,5%.
Di musim 2018-19, Anthony akan bergaji $ 27.93 juta dan Thunder ingin menjualnya demi menghindari kelebihan membayar pajak. Sejumlah klub dikabarkannya ingin mengontraknya seperti Houston Rockets, Los Angeles Lakers dan Philadelphia 76ers. Khususnya Rockets sangat tertarik untuk mendatangkan pemain ini.
Banyak pengamat NBA yang mengatakan Carmelo adalah pemain yang berbeda setelah satu musim yang buruk bersama Thunder. Itu sebabnya mengontrak pemain ini tidak akan mengangkat kinerja klub. Namun ada juga yang berpendapat sebaliknya. Anthony tetap pemain hebat yang sudah dia buktikan dalam sepanjang kariernya.
Walau mungkin dirinya tak seproduktif dulu, tapi potensinya untuk menghasilkan banyak poin tetap besar. Karena itu, klub yang memilikinya bisa mengandalkan pemain ini.
Baru pada musim terakhir ini Carmelo tidak lagi menjadi pilihan utama. Sebelumnya kalau kita ingat, Carmelo adalah salah satu pemain muda terbaik NBA. Saat memperkuat Nugget pada tahun 2003, pemain ini juga berhasil mencetak 21 poin per game pada tahun pertamanya sebagai rookie.
Tentu saja kritik yang banyak dilontarkan padanya musim ini adalah sebuah kenyataan. Tapi menganggap karir Carmelo sudah habis rasanya kurang tepat. Pemain ini masih bisa berguna bagi klub yang memilikinya.
Apa yang Harus Dilakukan Carmelo?
Terlepas di klub manapun pemain ini nantinya bermain, yang jelas Anthony harus bekerja keras untuk memperbaiki kinerjanya. Tak ada jalan lain selain pebasket ini harus mencetak banyak poin.
Anthony perlu menghidupkan semangat tandingnya seperti masa-masa sebelumnya. Dirinya menjadi pemain yang aktif bergerak dan mampu menggerakkan permainan. Pemain ini juga rajin dalam menceploskan bola ke keranjang basket. Itulah yang perlu dilakukannya untuk membangkitkan kembali kepercayaan dirinya.
Tentu saja perlu peran dari coach Billy Donovan untuk mengembalikan performa gemilang Anthony.
Penampilan buruk Anthony musim lalu memang kemudian membuat Donovan harus membangkucadangkannya. Keputusan itu tidak mudah tetapi itulah yang harus dia lakukan.
Kalahnya Oklahmoha City dalam beberapa pertandingan disebabkan karena performa buruk Carmelo. Namun, sejauh ini Donovan termasuk pelatih yang cukup men-support pemain ini.
Memang tak mudah ketika kemudian dirinya memilih memainkan Grant ketimbang Anthony. Walau begitu Donovan terus mencoba untuk membangkitkan kembali permainan Anthony.
Itulah yang perlu terus dilakukannya hingga musim mendatang. Bahkan Donovan pun tak segan untuk memuji pemain ini.
Ya, selebihnya tentu tak hanya hanya support, Donovan perlu mencari cara agar permainan Carmelo bisa kembali meningkat.
Namun seandainya tak lagi bergabung bersama Oklahoma City, sejumlah klub lainnya pun rasanya perlu juga untuk memberikan treatment khusus untuk mengembalikan performa pemain ini.
Klub yang dikabarkan getol untuk memboyong pemain salah satunya adalah Houston Rockets. Dikabarkan Rockets tengah berkonsentrasi penuh untuk mendapatkan pemain ini.
Namun tak hanya Rockets, sejumlah klub lainnya seperti New Orleans Pelicans dan Los Angeles Clippers juga dipandang tepat sebagai klub Anthony berikutnya.
Yang terpenting bagi Anthony adalah dirinya bisa bermain secara rutin sehingga bisa mengembalikan kemampuannya. Di Pelicans, Anthony dianggap tepat untuk mengisii posisi small forwards. Dengan begitu kemungkinan besar dirinya akan lebih sering dimainkan. Selain itu, Pelicans juga membutuhkan daya ofensif yang dimiliki oleh Anthony.
Di samping itu, dirinya juga dianggap tepat untuk bergabung dengan Los Angeles Clippers. Carmelo bisa menjadi ikon klub ini selepas kepergaian pemain bintang Clippers seperti Blake Griffin dan Chris Paul. Dengan permainannya, pebasket ini dipercaya bisa mengangkat permainan tim sekaligus meningkat kualitas permainannya sendiri.
Ya, kita tunggu saja bagaimana kabar selanjutnya. Ikuti terus perkembanganya di sini dan jangan lupa untuk selalu ikuti taruhan basket SBOBET.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita PIALA DUNIA 2018 dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
